Penulis: Tiara Indah Cahyarity

Optimism sebagai Pelindung Mental Optimism berfungsi sebagai penyangga yang melindungi individu dari keputusasaan, ketidakpedulian, atau depresi saat menghadapi kesulitan (Goleman, 1997). Seligman menggambarkan optimism sebagai cara seseorang memandang keberhasilan dan kegagalan yang dialaminya. Individu optimism biasanya menangani kegagalan dengan pendekatan proaktif. Mereka tidak mudah putus asa dan cenderung merencanakan langkah perbaikan. Selain itu, mereka juga mencari bantuan atau nasihat ketika menghadapi kesulitan. Dengan demikian, pandangan ini membantu mereka tetap termotivasi meskipun mengalami rintangan. Kekuatan Positive Thinking Di sisi lain, Positive Thinking adalah pandangan hidup yang fokus pada hal-hal baik dan perasaan positif terhadap diri sendiri, orang lain, dan situasi yang…

Read More

Kenikmatan meminum kopi sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari banyak orang, namun di balik aroma dan rasanya yang memikat, terdapat berbagai konsekuensi kesehatan yang perlu dipahami. Kopi telah menjadi minuman yang sangat populer di kalangan masyarakat setelah air dan teh. Penelitian oleh Damayanti et al. (2023) menemukan bahwa kopi mengandung Chlorogenic Acid (CGA), senyawa phenolic utama yang berfungsi sebagai sumber antioksidan. Antioksidan ini sangat bermanfaat bagi tubuh, terutama dalam meningkatkan dan memperbaiki kemampuan mengingat. Selain itu, kafein dalam kopi memiliki efek pada sistem saraf simpatis, yang membantu menghambat peroksidasi lipid dalam reaksi stres oksidatif, sehingga mengurangi pembentukan MDA…

Read More