Close Menu
Jurnal LiteraJurnal Litera
  • Artikel
  • Buku
    • Novel
    • Sains
    • Sejarah
  • Esai
  • Opini
  • Resensi Buku
  • Reportase
  • Sastra
    • Puisi
    • Cerpen
    • Sastra Minang
  • Isu Lingkungan
What's Hot

Rubik: Permainan Sederhana dengan Segudang Manfaat

06/05/2025

IKAN CUPANG: TEMAN KECIL UNTUK JIWA YANG LEBIH TENANG

06/05/2025

Pola Asuh Otoriter: Kunci Keberhasilan atau Trauma?

09/02/2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook TikTok
Jurnal LiteraJurnal Litera
Subscribe Login
  • Artikel
  • Buku
    • Novel
    • Sains
    • Sejarah
  • Esai
  • Opini
  • Resensi Buku
  • Reportase
  • Sastra
    • Puisi
    • Cerpen
    • Sastra Minang
  • Isu Lingkungan
Jurnal LiteraJurnal Litera
  • Artikel
  • Buku
  • Esai
  • Opini
  • Resensi Buku
  • Reportase
  • Sastra
  • Isu Lingkungan
Beranda » Review novel “Cecilia and The Angel” karya Jostein Gaarder
Resensi Buku

Review novel “Cecilia and The Angel” karya Jostein Gaarder

Indah Mulya KurniawanBy Indah Mulya Kurniawan24/11/2024Updated:30/11/20240362 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
Follow Us
Google News Flipboard
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email Copy Link

Jika selama ini kita sering iri dengan malaikat, maka pada buku ini dengan Ariel yang mewakili kaum malaikat Jostein Gaarder menggambarkan hal sebaliknya.

Ariel penasaran bagaimana rasanya memiliki tubuh yang terdiri dari darah dan daging, bagaimana rasanya menggunakan kelima panca indra yang diberikan Tuhan dan untuk menjawab berbagai pertanyaan yang dimilkinya, Ariel menjalin kesepakatan bersama seorang gadis kecil yang sedang sakit bernama Cecilia. Cecilia harus memberitahukan seperti apa rasanya menjadi manusia dan Ariel akan memberitahukan seperti apa itu surga.

Melalui kesepakatan inilah, awal mula dialog indah surga dan bumi dimulai. Dan kesepakatan ini juga merubah prespektif Cecilia terhadap Tuhan, jika rasa sakit yang dialaminya bukanlah ketidakadilan namun sebuah anugerah dari Tuhan.

Salah satu hal menarik dari buku ini ialah, sudut pandang pembaca yang berdasarkan sudut pandang Cecilia. Cecilia yang tidak mengenali Ariel dan secara tidak langsung membuat kita berada diposisi Cecilia, menerka-nerka bagaimana sosok Ariel sesungguhnya, bahkan sosok Ariel yang hanya berdasarkan pengamatan yang dituturkan oleh Cecilia dan ini sukses memainkan imajinasi dari pembaca.

Walau sebagian besar latar dialog berada di kamar Cecilia, akan tetapi tidak membuat alur membosankan, semuanya berhasil mengalir begitu saja. Pertanyaan polos dan jawabannya yang saling bersautan, cukup mewakili pertanyaan pembaca jika mampu bertanya kepada malaikat perihal rahasia surgawi apalagi ditambah penggambaran penulis tentang murninya malaikat dan surga, terlepas benar atau tidaknya tapi sukses mengukuhkan batasan antara malaikat dan manusia serta perbedaan entitas keduanya.

Buku ini hanya terdiri dari 209 halaman dengan halaman pendek, cocok untuk dibaca sekali duduk ataupun memenuhi reading challange walaupun buku ini mengandung unsur kristiani, buku ini cocok untuk semua kalangan apalagi ada begitu banyak makna yang bisa dipetik serta jawaban dari pertanyaan-pertanyaan kecil tentang surgawi

Langit becermin pada laut. Seperti itulah, Tuhan bisa becermin pada sepasang mata manusia. Karena, mata adalah cermin ruh, dan Tuhan bisa becermin pada ruh manusia

Karna ruh kita adalah bagian dari Tuhan

Follow on Google News Follow on Flipboard
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email Copy Link
Indah Mulya Kurniawan

Related Posts

Review Novel “Aku Terlalu Takut Jujur bahwa Aku Lelah” oleh Boy Candra

21/01/2025

Resensi Buku: Goodbye, Things – Hidup Minimalis Ala Orang Jepang oleh Fumio Sasaki

02/01/2025

Review Novel “Bungkam Suara” karya J.S Khairen

07/12/2024
Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Top Posts

Kenali 5 Tahapan dalam Menghadapi Kesedihan

22/11/202475

Review novel “Re: dan peRempuan” karya Maman Suherman

23/11/202460

Review Novel “Laut Bercerita” Karya Leila S. Chudori

23/11/202447
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
  • Home
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© 2025 JurnalLitera. Designed by MN Chaniago.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.